Posted by : Faisal F. Amrullah
Februari 25, 2013
Seorang ayah tega mengukir Simbol Pentagram di punggung anaknya sendiri yang masih berusia 6 tahun dengan mengunakan silet.
Entah apa yang ada dipikiran pria bernama Brent Troy Bartel ia melakukan tindakan yang seharusnya tidak dilakukan seorang ayah terhadap anaknya namun pria ini tega mengores punggung anaknya yang masih berusia 6 tahun dengan silet demi mengukir simbol pentagram.
Setelah selsai ukir simbol pentagram di punggung anaknya Brent Troy kemudian menelpon 911 dan menceritakan kejadian yang terjadi terhadap anaknya dan ia mengakui jika ia telah melukai anaknya sendiri dengn silet.
“Saya telah menumpahkan darah orang tak berdosa,” tutur Bartel kepada petugas operator 911, seperti terdengar dalam rekaman yang dirilis polisi setempat dan dilansir Asia One, Senin (17/12/2012).
“Saya menggambar sebuah pentagram di tubuh putra saya,” imbuh pria berusia 39 tahun ini.
Menurut pengakuanya di 911 Brent Troy sengaja membuat simbol pentagram dipunggung anaknya ntuk merefensikan ‘hari kudus’ pada 12 Desember 2012 lalu atau 12-12-12. Diketahui bahwa tanggal 12-12-12 dianggap sebagai hari langka yang tidak pernah akan terjadi lagi dalam beberapa abad ke depan.
“Karena ini adalah hari kudus,” ucap Bartel singkat lalu menutup teleponnya.
Setelah sang ayah menelpon 911 sang istri yang mengetahui kejadian ini kemudian menelpon polisi untuk meminta pertolongan. Setelah polisi tiba dirumahnya polisi menemukan seorang anak laki-laki dalam keadaan tanpa baju dan terlihat gemetar. Di punggung anak kecil tersebut terlihat ‘ukiran’ simbol pentagram dalam ukuran besar.
Melihat kondisi bocah yang sudah sangat parah polisi kemudian membawanya kerumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis dan pertolongan.
Pihak kepolisian kini telah menangkap Brent Troy yang merupakan ayah korban Bartel dijerat dakwaan penyerangan dengan senjata mematikan.
Simbol pentagram yang ditunjukkan dengan gambar bintang dengan 5 sudut seringkali dikait-kaitkan dengan pemujaan setan.